Sesuai namanya ikan ini Tetra satu ini berasal dari Kongo, tepatnya di bagian drainase sungai Kongo di Republik Demokratik Kongo. Namun sebagian besar ikan yang di jual di pasaran sudah hasil budidaya petani ikan tidak di impor langsung dari negara asal.
Ikan Tropis yang mudah beradaptasi dengan berbagai kondisi air sehingga tidak begitu sulit merawat mereka, tidak perlu teknik khusus juga untuk merawat mereka. Baca selengkapnya artikel ini supaya sobat lovedfish mengenal lebih jauh tentang ikan Congo Tetra.
Klasifikasi
Kerajaan |
Animalia |
Divisi |
Chordata |
Kelas |
Actinoterygii |
Keluarga |
Alestidae |
Jenis |
P. interruptus |
Deskripsi
Congo Tetra merupakan jenis ikan yang kuat dan memiliki sirip yang panjang pada ikan Congo Tetra jantan terutama sirip punggung yang memanjang hingga mencapai ekor. Keindahan mereka juga tampak dari warna warni tubuh terutama warna biru, oranye, sedikit warna kuning dan perunggu dengan kilauan hijau dan ungu ketika ada perubahan cahaya.
Memiliki nama ilmiah “Phenacogrammus Interruptus” Congo Tetra merupakan salah satu jenis tetra afrika yang tergolong besar. Congo Tetra jantan bisa tumbuh hingga 3,2 ″ (8cm) sedangkan betina 2,4″ (6cm). Keluarga tetra afrika ini berisi sekitar 18 genera dan 119 spesies dan Congo Tetra termasuk salah satu ikan tetra yang populer selain African Tigerfish.
Dalam biologi, genus atau marga (bentuk jamak: genera) adalah salah satu bentuk pengelompokan dalam klasifikasi makhluk hidup yang secara hierarki tingkatnya di atas spesies, tetapi lebih rendah daripada famili.
Congo Tetra merupakan ikan yang aktif berenang, perubahan warna akan terlihat memukau ketika mereka berenang dan terkena pantulan cahaya lampu. Salah satu ikan yang sulit di abadikan dengan foto karena mereka terlalu aktif bergerak di akuarium.
Pompa Air, Pencahayaan dan Ukuran Akuarium
Seperti di jelaskan sebelumnya jika Congo Tetra merupakan ikan yang aktif berenang dan memiliki ukuran tubuh yang cukup besar untuk jenis ikan tetra, Akuarium yang di butuhkan untuk merawat mereka juga harus memiliki ukuran yang panjang meskipun tidak terlalu lebar dan tinggi.
Akuarium ukuran 48″ * 12″ * 12″ (120 * 30 * 30 cm) di rekomendasikan untuk merawat mereka ketika sudah dewasa, akuarium dengan ukuran lebih kecil dapat sobat gunakan jika mereka masih kecil.
Ukuran pompa air dapat di sesuaikan dengan ukuran akuarium, karena ikan Congo Tetra tidak masalah dengan arus yang cepat maupun lambat. Jika sobat lovedfish menggunakan akuarium ukuran di atas sobat bisa menggunakan pompa air seri 1600 sampai 1800 dengan arus sekitar 1500 liter per jam.
Efek cahaya dapat memantulkan warna warni yang indah untuk congo tetra, maka di rekomendasikan untuk menggunakan lampu dengan cahaya yang cukup. Warna standar putih biru dapat meningkatkan efek warna congo tetra dan memberikan kesan air yang jernih.
Merawat Ikan
Akuarium dengan banyak ruang terbuka kami rekomendasikan untuk merawat ikan Congo Tetra yang aktif berenang. Tambahan aksesoris kayu dan vegetasi terapung serta tanaman seperti anubias merupakan perpaduan yang cukup untuk menghias akuarium sobat lovedfish.
Congo Tetra merupakan ikan komunitas yang sebaiknya di rawat dalam satu akuarium sekitar 3-5 pasang menyesuaikan ukuran akuarium dan ikan lainnya yang di tambahkan.
Perhatikan kondisi air agar tetap jernih dan bersih karena Congo Tetra tidak mentolelir air yang kotor. Rutin lakukan perawatan akuarium dengan secara berkala ganti air seminggu sekali sekitar 20-30% dan bersihkan media filter atau ganti dengan yang baru.
Penyakit Ikan
Jamur, bakteri dan parasit yang bisa menyerang mereka biasanya berasal dari ikan yang baru dan membawa penyakit atau kurang perawatan media filter dan penggantian air. Istilah mencegah lebih baik daripada mengobati berlaku juga untuk merawat ikan. Dengan rutin bersih-bersih media filter dan mengganti air setiap seminggu hingga dua minggu sekali. Jika ingin menambahkan ikan baru pastikan ikan yang baru tidak dalam kondisi sakit atau membawa bakteri. Untuk lebih amannya bisa di lakukan dengan merendam ikan baru dengan air di campur PK sekitar 20-30 detik sebelum di masukkan ke akuarium.
Velvet merupakan parasit yang sangat kecil seperti debu dengan ukuran 20-100 mikron. Penyakit yang disebabkan karena Oodinium ini biasa disebut Oodiniasis, Velvet Disease atau Gold Rust Disease dan parasit white spot yang biasanya menyerang ikan Congo Tetra. Kedua parasit ini bisa menyerang ikan jika kondisi ikan tidak baik karena kualitas air maupun kondisi air yang tidak sesuai.
Garam ikan dan obat yang memiliki kandungan “Methylene Blue” biasanya efektif untuk pencegahan maupun pengobatan ikan. Untuk garam ikan bisa di gunakan sekitar 2 minggu sekali secukupnya menyesuaikan ukuran akuarium, sedangkan obat “Methylene Blue” di berikan untuk pengobatan ikan.
Kondisi Air
Suhu : 73-82°F (23-28°C)
pH : 6.0-7.5
Kekerasan : 3-18 dH
Makanan Ikan
Ikan Congo Tetra merupakan Omnivora, di alam liar mereka memakan cacing kecil, serangga, krustasea, alga dan zooplankton. Dalam akuarium mereka bukan ikan yang rewel dengan makanan, akan tetapi makanan dengan kandungan protein terutama dari daging sangat di butuhkan mereka agar ikan tetap menunjukkan warna terbaiknya.
Makanan hidup atau beku hendaknya menjadi menu utama Congo Tetra meskipun pelet ikan di terima mereka. Sobat lovedfish dapat memberikan jentik nyamuk, cacing sutra atau cacing beku, udang beku. Makanan kering seperti cacing, udang maupun maggot bisa menjadi alternatif jika sobat lovedfish sulit mendapatkan pakan alami dan beku.
Idealnya mereka makan 2 x sehari dan tidak berlebih. Selalu pantau saat mereka makan karena Congo Tetra bukan tipe ikan yang cepat dalam berebut makanan dengan ikan lainnya.
Perilaku Sosial
Congo Tetra ikan yang damai tetapi dapat menakuti spesies pemalu dengan berenang aktif dan ukuran dewasa yang besar. Perlu di simpan dalam akuarium bersama teman sejenis paling tidak 5-6 ekor untuk membuat mereka nyaman.
Selain ikan Tetra lainnya, Rainbow Fish, Corydoras, Loricariidae, Synodontis, dan berbagai cichlid yang damai seperti Kribensis Pelvicachromis atau Cleithracara merupakan ikan yang cocok untuk di jadikan teman akuarium.
Pada umumnya mereka akan mengabaikan dan diabaikan oleh ikan yang tinggal di dasar akuarium. Jenis ikan yang suka menggigit sirip seperti ikan Lemon harus di hindari. Ikan-ikan berukuran besar dan predator juga perlu dihindari.
Referensi Artikel dan Sumber Gambar :