Ikan

Faktor Penting Dalam Pengemasan Makanan

Fungsi kemasan yang dulunya hanya sebagai wadah atau pelindung berubah menjadi alat jual yang memberikan dan menciptakan citra kepada produk yang dijualnya. Demikian juga banyaknya pasar swalayan , menuntut sebuah produk dikemas self service dengan kemasan yang menarik, dengan warna yang menarik mata (eye caching) sehingga produk tersebut mampu menarik dirinya sendiri, dan konsumen mau membelinya. Pengemasan merupakan faktor yang sangat penting yang harus dilakukan dalam usaha meningkatkan penjualan dan pemasaran hasil olahan perikanan.
Adapun fungsi kemasan meliputi sejumlah faktor penting yaitu :
1. Faktor pengamanan yaitu melindungi produk terhadap berbagai kemungkinan yang dapat menjadi penyebab timbulnya kerusakan produk secara kimia,mikrobiologi, biologi atau fisik., seperti kelembaban, gas, bau, mikroorganisme, debu, getaran, tekanan dan sebagainya juga melindungi produk dari pengaruh lingkungan lingkungan.
Kemasan kaleng sebagai salah satu upaya menjaga keamanan makanan
2. Faktor Distibusi yaitu Pengemasan berfungsi memudahkan distribusi dari pabrik ke distributor atau pengecer sampai ke tangan konsumen. Ditingkat distributor atau pengecer dapat memberikan kemudahan penyimpanan dan pemajangan selama penjualan.
Bentuk kemasan menentukan kemudahan dalam mendistribusikan produk
3. Faktor Komunikasi yaitu Pengemasan sebagai media komunikasi yang menerangkan atau mencerminkan produk, citra, merk, dan juga sebagai bagian dari promosi, dengan pertimbangan mudah dilihat, dipahami, dan diingat.
Kejelasan label produk menentukan ketertatikan konsumen
4. Faktor Ergonomi  yaitu Pengemasan harus mempertimbangkan agar kemasan mudah dibawa/ dipegang, dibuka, dan mudah diambil/dihabiskan isinya.
Bentuk kemasan yang ergonomi memudahkan konsumen untuk membawa dan menggunakan produk
5. Faktor Estetika yaitu Keindahaan merupakan daya tarik visual yang mencakup  pertimbangan penggunaan warna, bentuk, merek/logo, ilustrasi, huruf, dan tata ietak, untukmencapai mutu daya tarik visual secara optimal.
Label yang menarik menentukan ketertarikan konsumen untuk membeli produk
6. Faktor Indentitas yaitu Secara keseluruhan, kemasan harus berbeda dengan kemasan lain, yakni memiliki identitas produk agar mudah dikenali dan membedakannya dengan produk-produk yang lain.
Setiap produk mempunyai kemasan yang berbeda dengan produk lainnya

Sumber : Modul Pengolahan Hasil Perikanan BPPP Tegal
Semoga Bermanfaat…

Most Popular

To Top